When I remember

Jika Sastra adalah kehidupan....
Maka puisi adalah nafasnya.....
Mengungkapkan sesuatu lewat kata-kata rasanya lebih indah....
Andai di dunia ini tak ada satupun kata yang mampu dibuat...
hanya ada keheningan dan kebisuan rasanya yang dirasakan...

Sabtu, 13 November 2010

Sedia payung sebelum hujan rasanya lebih baik

Mengangkat pengalaman hidup seorang teman membuat saya sadar bahwa, sebagai seorang wanita, tidak terlalu baik jika kita terlalu bergantung kepada pasangan kita. Tuhan menciptakan hawa untuk menemani sang adam,dan juga tuhan menciptakan makhluknya berpasang-pasangan. tetapi kita tidak pernah tahu siapa diantara kita yang akan tuhan ambil terlebih dahulu.

Tugas seorang suami adalah mencari nafkah untuk istri dan keluarganya, dan tugas seorang istri adalah melayani suami dan membesarkan anak-anaknya, tetapi kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi untuk ke depan dan hari esok.

Seorang istri tidak diwajibkan untuk mencari nafkah, tetapi tidak ada salahnya jika seorang istri tidak terlalu bergantung kepada suami.

Saya teringat akan teman saya yang baru menikah 2 tahun kemarin, setelah beberapa bulan ia menikah, tuhan mengkaruniai mereka anak di pernikahan mereka yang sudah berumur 2 tahun, tetapi takdir tuhan tidak pernah ada yang mengetahui, atas kehendak takdir tuhan, suaminya terserang penyakit yang menyebabkan meninggal dunia, mungkin kenyataan terasa menyakitkan untuknya, sungguh sedih rasanya jika saya membayangkan posisi saya seperti dia. dia tidak bekerja, hidupnya bergantung kepada suaminya dan kini ia ditinggalkan suami tercinta, ia harus membesarkan anaknya yg kini masih balita.

Kejadian ini membuat saya berfikir, bahwa tidak terlalu baik jika kita terlalu bergantung kepada pasangan kita.

Rezeki memang ada ditangan tuhan,tetapi jika kita tidak merebutnya, maka akan terus berada di genggaman Nya.

Untuk teman-temanku yang masih muda dan masih memiliki harapan masa depan, mari kita sama-masa untuk tidak bergantung kepada pasangan kita, tidak terlalu terlena terhadap sesuatu yang menyenangkan, karena kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi hari ini, esok dan lusa.

Kamis, 11 November 2010

Dewasa VS umur

November 2010....
menjalani kehidupan di dunia ini rasanya seperti air yang mengalir mengikuti arus sungai...
dalam menjalaninya terkadang kita menghadapi arus yang tampak selalu lurus, tampak tenang dan tidak memerlukan tenaga yang kuat, namun terkadang kita juga harus memerlukan tenaga yang kuat untuk bisa menghadapi pusaran air yg akan kita lalui...
Mungkin itulah kehidupan yang harus dijalani...
rasanya hidup ini cukup singkat...
sebentar lagi umurku menginjak 23 tahun...
23 tahun terasa begitu singkat sekali saat ku coba menjalani kehidupan ini seperti air yg mengalir... namun 23 tahun terasa sangat lama ketika ku jalani semua dengan memikirkan beban yg berat untuk kehidupan kedepan...
kini ku sadar... besar kecilnya masalah tergantung bagaimana diri ini menyikapinya...
masalah yang dihadapi rasanya seperti hujan yang turun membasahi bumi...
datang secara tiba-tiba... menyebabkan langit mendung... membuat basah seluruh permukaan bumi... namun setelah kita mencoba menghadapi... langit kembali terang... matahari kembali memberikan kehangatannya.. bahkan tampak pelangi yang indah yang bisa membuat hati tersenyum...
kedewasaan...
seorang kk berkata padaku.. "seseorang bisa dinilai dewasa jika ia bisa menghadapi masalah dengan tenang, selalu bijaksana dalam mengambil keputusan, berusaha untuk bisa terus berpola fikir positif dan mampu menahan emosi" "jika kamu ingin mengerti apa itu kedewasaan, lihatlah perilaku orang-orang disekitar mu, kamu akan bisa menilai dan melihat bagaimana beragam sifat dan perilaku orang-orang disekitar kita, dan jika kamu ingin memiliki kedewasaan, berusahalah untuk bisa menghadapi masalah dengan tenang, berusaha untuk bersikap bijaksana, berusaha untuk berpola fikir positif dan juga bisa mengatur emosimu"
lalu akupun kembali bertanya " apakah orang dewasa tidak pernah memiliki masalah?" dan ia menjawab "tuhan menciptakan masalah untuk membentuk pola fikir kita, dengan hadirnya masalah, kamu akan belajar bagaimana seharusnya kamu bersikap, bagaimana seharusnya kamu mengambil keputusan, dan bagaimana kamu memikirkan planning kehidupan ke depan agar kamu tidak jatuh ke lubang yang sama, masalah akan selalu datang selama kita menghirup nafas di dunia ini, hanya orang yang tidak bernyawa yang tidak memiliki masalah, dan jika kita tidak pernah memiliki masalah, mungkin kita tidak akan pernah mengalami kedewasaan"
aku pun kembali bertanya "apakah kedewasaan bisa dilihat dari umur?apakah orang yang umurnya tua akan menjamin dia dewasa?" ia pun tersenyum dan kembali berkata " kedewasaan itu tidak datang secara tiba-tiba, ia akan datang dengan proses yang berbeda-beda, tuhan memberi kita sebuah masalah dan kita dituntut untuk bisa menyikapinya, dari situlah kedewasaan bisa kita rasakan, tetapi umur??? umur akan terus bertambah selama kita hidup di dunia ini, orang yang memiliki umur tua pun bisa jadi dia belum bisa dewasa, mungkin saja kamu melihat orang yang sudah berumur tua tetapi ia berpola fikir yang sempit, selalu berfikir negatif terhadap orang lain, cepat emosi dalam menghadapi sesuatu dan tidak bisa menerima perubahan lingkungan, atau mungkin kamu melihat seorang ibu yang sabar dalam membesarkan anaknya, ia berusaha sabar dalam menghadapi lika-liku kehidupan di keluarganya, saat anaknya melakukan kesalahan, ia mencoba untuk tenang dan menasehati dengan lembut" "kehidupan ini adalah pelajaran berharga buat kita, setiap detik yang kita jalani bisa kita jadikan pelajaran yang tidak ternilai, saat kamu berkenalan dengan seseorang, kamu telah belajar untuk bagaimana bersikap terhadap orang lain, saat ada seseorang yang memarahimu, kamu telah belajar untuk bagaimana menahan sabar dan tetap rendah hati, saat kamu kecewa oleh seseorang, kamu akan belajar bagaimana agar kamu tidak membenci orang tersebut" orang yang dewasa akan bisa memaafkan kesalahan orang lain dan memaklumi setiap keadaan. saat ia kecewa karena orang yang ia sayangi melupakan ia, ia akan tersenyum dan hatinya berkata "aku bahagia melihat dia bahagia" saat ia ditinggalkan seseorang yang berarti dalam hidupnya, hatinya akan berkata "tuhan,aku akan berusaha ikhlas, tidak baik tuk terus larut dalam rasa sedih, rasanya tidak mungkin jika ku terus melihat ke belakang, ku yakin kau selalu ingin memberikan yang terbaik untuk umatnya, setelah aku kehilangan seseorang yang sangat berarti untukku, aku telah belajar akan ilmu ikhlas, dan ku sadari bahwa semua yang ada di dunia ini adalah milik Mu" terimakasih ku karena ku telah diberi kesempatan untuk bisa merasakan ini semua...
dan Aku yakin... Semua pasti akan indah pada waktunya....

Rabu, 03 November 2010

surat hati untuk ayah...

ayah....
andai saat ini ku bisa berbagi....
menceritakan hari yang ku hadapi....
apa kau kan bisa merasakan apa yang ku rasakan kini???
ayah....
aku tahu hidup ini berjalan sesuai takdir...
namun apa takdir dapat aku tolak???
apa mampu ku hindari???
ayah....
andai malam ini ku bisa memelukmu dan menangis....
apa kau akan mengusap kepalaku dan berbisik agar aku bersabar???
ayah...
apakah kebahagiaan akan datang saat seseorang mencoba untuk terus bersabar???
apakah orang yang kuat tidak pernah menangis???
dan apa kau akan menangis... saat kau lihat aku teriris???
ayah...
apakah ada sebuah kesyukuran saat hati tak sadar mengeluh???
aku hanyalah seorang manusia biasa....
yang bisa menangis saat ku kecewa....
selalu aku menyadari....
aku bukan seseorang yang sempurna seperti malaikat
dan tegar seperti para nabi....
ayah...
dalam doa aku selalu berharap
berharap dan berharap....
esok adalah hari baik untukku....
sebelum datang hari lusa dan seterusnya....
slalu aku berharap esok masih bisa melihatmu...
mendengar suaramu...
dan kau tersenyum melihatku...
ayah...
ku ingin kau hapus air mata yang mengalir dipipiku
bimbing aku tuk mengucap rasa syukur
menghapus keluhan dan selalu yakin bahwa tuhan selalu menyertaiku bersama doamu....
ayah... aku butuh bimbinganmu....
Tak ada kata yang mampu terucap
saat kekecewaan mendekat
ingin rasanya teriak... berlari...
tinggalkan sgala yang terjadi
mungkin aku terlalu pengecut
tak mampu hadapi ini
ingin ku hindari
pelangi yang hanya bisa ku tatap tanpa bisa ku jabat
ingin ku pungkiri
kehangatan mentari yang tak pernah bisa ku dekap
tak ingin rasakan ini
tak ingin kecewa lagi
biarkan aku sendiri
biarkan smua berlari
pergi dan tak perlu kembali
cukup disini berdikari
sangat ku berharap....
matahari kan segera terbenam dan pelangi termakan malam....